kisah semut dan belalang. Pada suatu hari ada seekor belalang yang sedang bernyanyi di bawah pohon toge sambil menggunakan gitar, tidak lama datanglah segerombolan semut yang berjalan beriringan melewatinya. “Kalian mau kemana, sampai berbaris rapih membawa alat-alat?” tanya belalang sambil memainkan gitarnya . “Mencari makanan, kerena sebentar lagi mau musim hujan, nanti sudah mencari makan jika musim hujan,” jawab pengawal yang menjadi keamanan para semut. Kegiatan itu berlangsung terus menesus, sampai rumahnya atau gua semut penuh dengan makanan. Siang berganti malam, begitu juga sebaliknya, akhirnya musim hujan pun tiba. Semut tidak ada yang keluar. Semuanya sedang istirahat dan menikmati makanan yang banyak atau tidak kurang apapun. Berbeda dengan belalang yang kelaparan, sebab tidak mendapatkan makanan, bagaimana bisa dapat, terbang saja susah dan licin. Belalang yang sudah sangat lapar merasa khawatir, “bagaimana ini tidak ada makanan, bisa-bisa saya mati di sini,” belalang ber
Comments